Oleh : Theresia Srihartati, S.Pd.
Apa manfaat membaca cerita pendek (cerpen)? Tidak menambah pengetahuan. Tentu jawaban semacam itu tidak tepat karena isi sebuah cerpen lebih mengajak kita untuk merasakan sebuah keadaan yang barangkali tak pernah kita rasakan, dan dari situlah kita mendapatkan input baru, perasaan baru dalam sebuah fenomena, dan itu sangat berpengaruh terhadap cara kita memandang kehidupan. cerpen tergolong bacaan ringan dan bisa diselesaikan dalam sekali baca. Cerpen, selain mengasah nalar, juga mengasah rasa, dan membangun empati.
Kegiatan membaca dan menelaah teks cerpen juga dilakukan oleh siswa-siswi kelas IX SMP Krista Mitra saat pembelajaran Bahasa Indonesia. Mereka membaca teks cerpen remaja dan secara berkelompok mendiskusikan unsur-unsur intrinsiknya, termasuk nilai-nilai moral yang terdapat dalam teks cerpen tersebut. Dengan antusias dan percaya diri, mereka memaparkan hasil diskusinya dan teman kelompok lain menanggapinya.
Membaca cerpen harusnya tidak dimaknai sebatas hiburan atau bacaan tambahan untuk mengisi waktu luang. Cerpen sebenarnya cukup penting dalam kaitannya “membangun rasa”. Melalui kegiatan membaca cerpen dapat membangun nalar dan empati seseorang. Membaca dan menelaah teks cerita pendek itu sangatlah penting sebab cerita pendek dapat dikatakan sebagai potret dan refleksi kehidupan kita sehari-hari. Kita dapat belajar tentang nilai-nilai kehidupan dari setiap tokoh yang diceritakan.